Universitas Negeri Gorontalo (UNG) kembali membuktikan komitmennya dalam menghasilkan mahasiswa yang kreatif dan inovatif melalui serangkaian presentasi proposal proyek dengan metode Project-Based Learning (PJBL) di Jurusan Ilmu & Teknologi Pangan.
Para mahasiswa menunjukkan kemampuan luar biasa dalam merancang konsep-konsep pengembangan pangan lokal yang tidak sekadar teoritis, melainkan praktis dan bermakna. Melalui tiga mata kuliah utama - Gastronomi, Teknologi Pengolahan Jagung, dan Teknologi Pengolahan Pangan Lokal - mereka menghadirkan ide-ide cemerlang yang berpotensi mengubah cara pandang masyarakat terhadap potensi pangan daerah.
Setiap proposal yang dipresentasikan merupakan hasil riset mendalam dengan analisis kelayakan yang komprehensif. Para mahasiswa tidak sekadar mengajukan konsep, tetapi juga menyiapkan strategi implementasi yang terukur. Fokus utama mereka adalah mengoptimalkan sumber daya lokal Gorontalo, mulai dari pengembangan produk kuliner unik hingga diversifikasi produk berbasis jagung.
Dr. Yoyanda Bait, Ketua Jurusan Ilmu & Teknologi Pangan, menekankan bahwa kegiatan ini lebih dari sekadar tugas akademik. "Kami mendorong mahasiswa untuk menjadi problem solver sejati, mampu menciptakan solusi inovatif yang memberikan dampak nyata bagi masyarakat," tegasnya.
Pendekatan Project-Based Learning yang diterapkan memungkinkan mahasiswa untuk secara langsung menyelesaikan permasalahan riil dalam bidang pangan. Mereka tidak hanya belajar di dalam kelas, tetapi juga mengasah kemampuan berpikir kritis, kreativitas, dan jiwa kewirausahaan.
Beberapa ide menarik yang dihasilkan mencakup pengembangan produk kuliner berbasis bahan lokal, inovasi pengolahan jagung, serta konsep produk pangan ramah lingkungan. Setiap proposal dinilai dan diberi masukan konstruktif oleh dosen pembimbing, yang bertujuan mengasah kemampuan mahasiswa secara berkelanjutan.
Kegiatan ini diharapkan tidak sekadar menghasilkan proposal akademik, melainkan bibit-bibit proyek yang berpotensi dikembangkan menjadi produk komersial. Dengan demikian, UNG tidak hanya berperan dalam pendidikan, tetapi juga ikut mendorong pengembangan ekonomi daerah melalui inovasi pangan.
"Kami percaya, mahasiswa hari ini adalah problem solver dan inovator masa depan," tutup Dr. Yoyanda Bait dengan penuh optimisme.
Hari Tani Nasional 2023
Hari Lahir Universitas Negeri Gorontalo ke 60
Kegiatan Rapat Kerja "Penguatan dan Akselerasi Program Kerja Tahun 2020" Fakultas Pertanian Universitas Negeri Gorontalo
Tema "Pengembangan Pertanian, Peternakan dan Perikanan Berkelanjutan dalam Mendukung Terwujudnya Kemandirian, Ketahanan Pangan Nasional dan Kesejahteraan Petani, Peternak dan Nelayan"